Djauhari Oratmangun Temui Presiden Xi Jinping Pakai Kain Tenun Tanimbar

Djauhari Oratmangun Temui Presiden Xi Jinping Pakai Kain Tenun Tanimbar


Djauhari Oratmangun Temui Presiden Xi Jinping Pakai Kain Tenun Tanimbar

Posted: 24 Jun 2018 11:26 AM PDT

Djauhari Oratmangun Temui Presiden Xi Jinping dengan Kain Tenun TanimbarBEIJING, LELEMUKU.COM - Duta Besar Republik Indonesia (RI) untuk China dan Mongolia, Djauhari Oratmangun menggunakan kain tenun ikat Tanimbar saat  memenuhi panggilan untuk menghadap Presiden Xi Jinping di Balai Agung Rakyat, Beijing, Rabu (20/6).

Tanpa terlihat canggung sedikit pun, diplomat asal Tanimbar itu mengenakan kain tenun yang berpadu serasi dengan beskap warna hitam berkancing miring serta celana dan songkok penutup kepalanya itu pada acara kehormatan di gedung megah dan bersejarah di sebelah Lapangan Tiananmen.

Perpaduan warna merah, hitam, dan sedikit kuning emas pada motif tenun ikat yang dililitkan menutup bagian atas celana, sehingga mampu menunjukkan cita rasa Nusantara di mata pemimpin negara ekonomi terbesar kedua di dunia itu.

Tidak berlebihan jika kemudian Presiden Xi Jinpin menyunggingkan senyum saat menyambut Djauhari dalam upacara gelar kepercayaan yang berlangsung pada musim panas di bawah suhu udara 37 derajat Celcius itu.

Sebelum menyampaikan surat kepercayaan (kredensial) dari Presiden RI Joko Widodo kepada Presiden China Xi Jinping, Djauhari sempat berbicara sekitar dua menit.

Tapi tanggapan Presiden Xi lebih lama, sekitar empat menit, termasuk penuturannya mengenai Presiden Jokowi yang merupakan teman lamanya.

"Sampaikan salam hangat kepada beliau. Kapan pun beliau akan datang ke sini, saya siap menerimanya. Beliaulah yang bisa menentukan sendiri waktu yang tepat," ujar Xi kepada Djauhari mengenai rencana kunjungan kenegaraan Presiden Jokowi ke China.

Keduanya pun berfoto bersama sebelum mengakhiri prosesi kredensial bersama 12 duta besar negara lain yang berkedudukan di Beijing.

Diplomat yang mulai berkarier di Kementerian Luar Negeri RI pada 1984 itu menemui salah satu tokoh berpengaruh di dunia tersebut dengan didampingi Wakil Dubes Listyowati, Koordinator Fungsi Protokol dan Kekonsuleran KBRI Beijing Ichsan Firdaus, dan Atase Pertahanan KBRI Beijing Kolonel (Inf) Mochamad Sjasul Arief.

Djauhari Oratmangun memiliki darah Maluku Tenggara Barat meskipun dia lahir di Beo,  sebuah kecamatan kecil di Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara pada 22 Juli 1957,

"Beo tempat saya lahir pada saat bapak saya ditugaskan ke sana," jawab Dubes Rusia merangkap Belarusia pada 2012-2016 itu.

Sih Elsiwi Handayani, istri Djauhari menyatakan Tanimbar merupakan nama kepulauan yang secara keseluruhan tercakup dalam wilayah Kabupaten Maluku Tenggara Barat dengan ibu kotanya di Saumlaki. Tanimbar juga merupakan nama suku mendiami pulau tersebut.

"Sampai saat ini masyarakat Tanimbar masih menenun, termasuk tenun yang saya dan Bapak kenakan saat ini semua bikinan keluarga paman dari bapak di sana," kata dia.

Sih Elsiwi yang juga mengenakan sarung tenun Tanimbar dipadu kebaya warna putih di Wisma Indonesia KBRI Beijing saat menantikan kedatangan sang suami pulang dari Balai Agung Rakyat yang berjarak sekitar 9,5 kilometer itu. (HumasKemenlu)

Puskesmas Saumlaki Gencar Lakukan Pendataan Kesehatan Keluarga

Posted: 24 Jun 2018 07:39 AM PDT

Puskesmas Saumlaki Gencar Lakukan Pendataan Kesehatan KeluargaSAUMLAKI, LELEMUKU.COM – Puskesmas Saumlaki, Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB), Provinsi Maluku gencar melakukan pendataan kesehatan keluarga yaitu "Program Indonesia Sehat dengan pendekatan keluarga" yang menggunakan formulir Profil Kesehatan Keluarga (Prokesga).

Format Prokesga meliputi data keluarga dan anggota keluarga, yaitu pengenalan tempat tinggal, keterangan keluarga, keterangan anggota keluarga, keterangan individu atau identitas anggota keluarga dan gangguan kesehatan.

Pendekatan Keluarga sendiri merupakan salah satu cara puskesmas untuk meningkatkan jangkauan sasaran dan meningkatkan akses pelayanan kesehatan dengan mendatangi keluarga di wilayah kerjanya.

Wilayah kerja dari Puskesmas Saumlaki, Kecamatan Tanimbar Selatan (Tansel) sendiri mencakup 11 Desa dan 1 Kelurahan, diantaranya Desa Lermatang, Latdalam, Olilit, Sifnana, Lauran, Kabiarat, Ilngei, Wowonda, Matakus, Bomaki dan Kelurahan Saumlaki.

Menurut Kepala Puskesmas Saumlaki, dr. Laura progam tersebut sudah dijalankan sejak tahun 2017 lalu, dimana pihaknya sudah melakukan pendataan di 10 desa dan di tahun 2018 ini pihaknya akan kembali menyelesaikan pendataan tersebut di wilayah yang masih belum terdata, yaitu di Olilit Barat, Pasar Omele dan Kelurahan Saumlaki.

"Program ini harus dilakukan dan kalau sudah selesai akan segera di entry atau mengirimkan datanya ke pusat dalam tahun ini. Sementara kondisi Puskesmas Saumlaki sudah mendata 10 desa di tahun kemarin dan di tahun ini kami rencanakan untuk pendataan keluarga yang tersisa," kata dia kepada Lelemuku.com di ruang kerjanya, Pada Sabtu (23/6).

Kendala yang ditemui petugas adalah sering tidak bertemu dengan keluarga karena ketidak tahuan mereka dan kesibukan masing-masing, maka petugas sering mendapati banyak keluarga yang tidak berada di rumah. Sehingga pihaknya harus mengunjungi keluarag tersebut di tempat kerja atau di kios-kios, tempat berdagang mereka.

Kendala lainnya juga karena keterbatasan tenaga pendata yang berjumlah 25 orang dan luasnya wilayah dari Kecamatan Tansel dengan jumlah penduduk yang sudah mencapai 32.000 lebih jiwa.

"Karena situasi dan kondisi dari kecamatan tansel ini dimana mata pencaharian keluarga beragam mulai dari petani, nelayan, pegawai negeri, pegawai swasta dan wiraswasta. Sehingga mereka jarang ditemui di rumah. Kendala seperti itu akhirnya ya kita temui juga di tempat bekerja," tutur dr. Laura.

Guna melancarkan pendataan tersebut, yang ditargetkan selesai pada akhir Bulan Agusus, ia sudah berkoordinasi dengan Lurah Saumlaki, Kepala Desa (Kades) Sifnana dan Kades Olilit agar informasi tersebut bisa diketahui oleh para masyarakat melalui Ketua Rukun Tetangga (RT) dan Ketua Rukun Warga (RW) di masing-masing wilayah.

"Kami sudah koordinasikan hal ini, mudah-mudahan disampaikan ke para RT dan RW masing-masing. Sehingga ketika kami turun pendataan, mereka sudah tidak asing lagi dengan hal ini," harap dia.

Puskesmas Saumlaki Gencar Lakukan Pendataan Kesehatan KeluargaProgram Indonesia sehat merupakan program dari Kemeterian Kesehatan yang dilaksanakan oleh seluruh puskesmas di Indonesia seperti tertuang dalam Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Republik Indonesia (RI) Nomor 75 Tahun 2014 Tentang Puskesmas.

Pendekatan keluarga ini dilakukan melalui puskesmas karena puskesmas merupakan pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan Upaya kesehatan Masyarakat (UKM) dan Upaya Kesehatan Perorangan (UKP) tingkat pertama dengan lebih mengutamakan upaya kesehatan promotif dan preventif, untuk mencapai derajat kesehatan yang setinggi-tingginya di wilayah kerjanya.

Fungsi UKM dan UKP sendiri harus seimbang agar upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat dapat tercapai. 

Kegiatan pendataan setelah mengisi formulir Prokesga, dilanjutkan dengan pembuatan dan pengelolahan pangkalan data puskesmas serta pengolahan data. Kemudian analisis, perumusan intervensi masalah dan penyusunan rencana puskesmas oleh tim manajemen puskesmas. (Laura Sobuber)

Syarifuddin Hadiri Launching Tanam Padi di Waeapo

Posted: 24 Jun 2018 07:10 AM PDT

Syarifuddin Hadiri Launching Tanam Padi di Waeapo
WANAREJA, LELEMUKU.COM - Komandan Komando Distrik Militer (Dandim)1506/Namlea, Letkol Inf Syarifuddin S.Ag, M.I.Pol turut hadir dalam kegiatan Launching musim tanam padi sawah serempak sedataran Waeapo di Desa Wanareja, Kecamatan Waeapo,Kabupaten Buru, Sabtu (23/06).

Dalam kegiatan Launching musim tanam padi serempak ini mendapatkan beberapa bantuan alat bantu berupa Qultivator, Mesin Tanam, Po mpa Air, Handtraktor, Baku Lode, Traktor Roda Empat, sehingga di harapkan dengan adanya bantuan ini tanam padi serempak dapat berjalan dengan maksimal.

Pada kesempatan itu pula  Bupati Buru, Ramly I. Umasugi, S.Pi, MM. bersama Dandim 1506/Namlea, Letkol Inf Syarifuddin S.Ag, M.I.Pol turut mengoperasikan Alsintan roda 4 sebagai tanda lounching giat pengolahan sawah serentak se Kec. Waeapo.

Turut hadir dalam kegiatan ini Bupati Buru, Ramly I. Umasugi, S.Pi, MM,  Dandim 1506/Namlea, Letkol Inf Syarifuddin S.Ag, M.I.Pol, Pejabat utama Pemda Buru, Anggota DPRD Buru, Kelompok Tani danTokoh Masyarakat se Kec. Waiyapo. (Penrem151)

Herman Adrian Koedoeboen dan Abdullah Vanath Siap Perbaiki IPM

Posted: 24 Jun 2018 02:29 AM PDT

Herman Adrian Koedoeboen dan Abdullah Vanath Siap Perbaiki IPM
AMBON, LELEMUKU.COM - Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur (Wagub) Maluku melalui jalur perseorangan, Herman Koedoeboen dan Abdullah Vanath dengan jargon Hebat yang berada pada nomor urut 3 menyatakan siap memperbaiki Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Provinsi Maluku.

"Kami ingin perbaiki IPM kita, lebih cepat, lebih agresif dengan alokasi dan kebijakan yang lebih tepat," ujar Koedoeboen dalam closing statemen pada debat publik kedua Pilkada Maluku periode 2018-2023 di gedung Baileo Siwalima di Karang Panjang, Kota Ambon pada Rabu (20/6).

Dikatakan IPM merupakan faktor utama dalam mengukur harapan hidup, pendidikan dan standar hidup masyarakat di Maluku yang saat ini masih berada di angka terendah.

"Pembangunan manusia, terukur dari IPM dan hari ini, tidak kita banggakan dengan peningkatan yang terjadi karena peningkaan itu tidak agresif sebab masih berada dalam keprihatinan yang mendalam," ujar Koedoboen.

Dikatakan pembangunan sumber daya manusia (SDM) dan sumber daya alam (SDA) di Maluku memiliki dua sisi kelemahan yakni kapabilitas manusia dan kurangnya keterampilan akibat terisolasi.

"Kondisi Maluku dengan kualitas yang memprihatinkan, karena angka nasional di bawah rata-rata. Aspek kedua adalah masyarakat Maluku merupakan masyarakat agraria yang konsutif dengan ketrampilan rendah dan terisolasi. Sehingga pengelolaan sumber daya alam harus berpijak pada visi misi Hebat dengan pengembangan SDM dan SDA yang ideal," ujar dia.

Mantan Inspektur IV pada Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan Kejagung ini menyatakan guna mewujudkan masyarakat Maluku yang berkualitas dan berkelanjutan untuk kesejahteraan semua, Pemerintah Provinsi yang dipimpinnya akan bertaut langsung dengan masyarakat.

"Pengelolaan sumber daya alam akan  bertautan langsung dengan masyarakat. Industri akan mendatangkan tenaga kerja, tapi kami akan gunakan tenaga tepat guna dari masyarakat sehingga pembangunan sumber daya manusia ditingkatkan dan dimanfaatkan dan menjadi manusia Maluku yang berprofesionalitas tinggi," ujar dia.

Selanjutnya calon Wagub Maluku, Abdullah Vanath mengungkapkan pengelolaan SDA terutama ikan dan kelautan yang berdasar kearifan lokal akan dilindungi pemerintahannya.

"Sumber daya alam tidak saja pada investasi padat modal, tapi usaha kecil yang dikembangkan masyarakat adat. Akan diberdayakan dengan  teknologi tepat guna," ujar dia.

Diakhir pesannya ia mengajak agar seluruh masyarakat Maluku agar menyukseskan pilkada dengan tidak terprovokasi, sehingga Pemilihan Kepala Daerah kali ini dapat berjalan sukses dan tidak berujung pada hal-hal yang tidak diharapkan. 

"Mari kita lawan kekerasan dalam demokrasi, pilih nomor urut tiga," ujar Vanat. (Albert Batlayeri).

Gereja Protestan Maluku Ajak Umat Sukseskan Pilkada 2018

Posted: 24 Jun 2018 02:00 AM PDT

Gereja Protestan Maluku Ajak Umat Sukseskan Pilkada 2018
AMBON, LELEMUKU.COM - Gereja Protestan Maluku (GPM) mengajak semua pelayan dan jemaat di Provinsi Maluku dan Provinsi Maluku Utara agar dapat menyukseskan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di dua daerah tersebut.

Dalam Pesan Gembala tertanggal , Ketua Majelis Pekerja Harian Sinode GPM Pendeta A. J. S. Werinussa menyatakan umat yang dipimpinnya untuk selalu menjaga kedamaian di Kepulauan Maluku.

"Kami bersyukur dan memuji Tuhan sebab saudara-saudara tetap memelihara persekutuan iman dan gereja yang kudus ini. Untuk itu kami berdoa semoga saudara-saudara tetap mewujudkan perdamaian sebagai gereja orang basudara, sebagai bagian dari usaha menghadirkan tanda-tanda kerajaan Allah di bumi," ucap Ketua Sinode dalam pesan yang dirilis pada Sabtu (16/6) lalu itu.

Dikatakan dalam kerangka kebangsaan, gereja terpanggil untuk melayani bangsa dengan jalan menumbuhkan kesadaran dan kematangan sikap demokrasi warga, termasuk untuk mendoakan penyelenggaraan pemerintah  yang baik demi kemaslahatan seluruh masyarakat dan warga negara Indonesia.

"Pemilihan Kepala Daerah di Maluku dan Maluku Utara baik pada tingkat provinsi maupun kabupaten dan kota adalah salah satu momentum untuk membentuk pemerintah yang kuat, baik, bersih, jujur dan demokratis. Itulah sebabnya, GPM berkewajiban untuk memberi pesan gembala kepada semua pelayan dan jemaat, dalam rangkaian Pilkada tahun 2018 ini," ujar dia.

Pertama ungkapnya, Pilkada adalah agenda demokrasi nasional berdasr Pancasila dan UUD 1945. Pilkada merupakan wahana penyaluran aspirasi dan hak politik warga negara. Karena itu, dukung pelaksanaan Pilkada yang jujur, adil, bersih, beradab dan demokratis, dan gunakan hak pilih secara bertanggungjawab. 

"Pada tanggal 27 Juni 2018, bagi setiap Jemaat yang telah terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap dihimbau untuk datanglah ke TPS pada waktunya untuk memberi suara terhadap calon kepala daerah yang saudara-saudara yakin baik sebagai pelayan seluruh masyarakat di negeri kita ini. Pilihlah pemimpinmu berdasarkan hati nurani yang murni," ujar dia.

Selanjutnya, ia mengimbau agar umat menjauhi berbagai bentuk kampanye hitam, kabar bohong, fitnah, dan rupa-rupa pengaruh apalagi yang menggunakan unsur SARA untuk kepentingan politik sekelompok orang. 

"Ujilah segala sesuatu dengan hikmat Roh Kudus, dan lawanlah politik uang, karena gereja mendukung pemerintah yang bebas dari korupsi dalam segala bentuknya," saran Pendeta Werinussa.

Ketiga, umat diharapkan terus menjaga keutuhan hidup bangsa dan pelihara kasih persaudaraan dalam masa-masa kampanye, pilkada dan seterusnya. 

"Hiduplah dalam saling mengasihi dan menghormati sebagai orang basudara," ajak dia.

Keempat, ia mengajak agar semua anggota jemaat dapat mendoakan siapa saja yang terpilih nantinya. Sebab siapapun yang terpilih, mereka adalah pilihan Tuhan. 

"Tetaplah berdoa karena pemimpin yang baik itu berasal dari Tuhan. Mereka akan menjadi pelayan untuk semua," kata dia. 

Terakhir, Pdt Werinussa mengajak umat untuk mendukung pemerintah provinsi baru yang terbentuk sambil tetap melayani sesama tanpa memandang perbedaan SARA.

"Mari tetap menjalankan fungsi kritis kenabian sebagai gereja untuk menyuarakan kebaikan, kejujuran, keadilan dan keutuhan ciptaan Tuhan di bumi Maluku, Maluku Utara dan Indonesia tercinta," imbuh dia.

Dikatakan, hal ini merupakan perwujudan  warga jemaat GPM sebagai asyarakat yang hidup di wilayah yang kaya dengan beraneka potensi kekayaan alam laut dan darat. Harus mengelola dan menghargai hak hidup manusia dan alam tersebut sebagai bagian dari panggilan Gereja. 

"Sebagaimana termaktub dalam Sub Tema GPM di tahun 2018, Bersama-sama Mengadvokasi Hak Hidup Manusia dan Alam untuk Hidup Berkelanjutan dan Semakin Bermutu," ujar dia..
Bersama Sekretaris Umum GPM, Pdt E. T. Maspaitella, ia mengajak semua rekan Pelayan dan Jemaat GPM di hamparan kepulauan Maluku dan Maluku Utara untuk tetap memelihara persekutuan iman dan gereja. 

"Untuk itu kami berdoa semoga saudara-saudara tetap mewujudkan perdamaian sebagai gereja orang basudara, sebagai bagian dari usaha menghadirkan tanda-tanda kerajaan Allah di bumi. Kiranya damai sejahtera Allah menyertai kita semua," tutup dia. (Albert Batlayeri)

Murad Ismail dan Barnabas Orno Siap Melayani Masyarakat

Posted: 23 Jun 2018 11:09 PM PDT

Murad Ismail dan Barnabas Orno Siap Melayani Masyarakat
AMBON, LELEMUKU.COM - Pasangan Calon Gubernur Maluku dengan nomor urut dua Irjen Pol. Purn Murad Ismael  dan  Barnabas Orno dengan jargon Baileo menyatakan pihaknya siap melayani masyarakat Maluku ketika terpilih menjadi pemimpin di Provinsi Maluku.

"Ketika kami berdua terpilih menjadi gubernur, kami berkomitmen untuk mensejahterakan masyarakat di seluruh kabupaten kota  ditempat kami sampai dan akan kami kembali. Kami datang untuk melayani bukan untuk dilayani," ujar Ismael dalam closing statementnya pada debat publik kedua Pilgub Maluku periode 2018-2023 di gedung Baileo Siwalima di Karang Panjang, Kota Ambon pada Rabu (20/6). 

Hal ini diungkapkan, setelah dirinya bersama Orno tuntas menampung aspirasi seluruh warga Maluku di 10 kabupaten dan 1 kota di penjuru Maluku.

"Sebagai calon gubernur dan wakil gubernur, kami berdua sudah keliling di 11 kabupaten kota. Lebih dari 300 desa, dusun dan kampung telah kami datangi dan kami mengunjungi secara langsung, bagaimana kehidupan masyarakat. Ada yang sangat miskin dan tidak punya infrastruktur sama sekali, terutama rumah-rumah," ungkap Ismail.

Ia menegaskan kondisi Maluku saat ini masih belum berkembang, sebab masih tingginya tingkat kemiskinan di Maluku yang membuat minimnya pengembangan sumber daya manusia (SDM) dan sumber daya alam (SDA) Maluku.

"Sangat ironis, Maluku dengan SDM yang banyak menjadi provisi termiskin. Ibarat ayam mati diladang padi, kemiskinan di Maluku karena SDM kaya, tapi tidak dikelola dengan maksimal," ujar Ismail.

Mantan Komandan Korps Brimob ini menyatkaan pembanginan SDM dan SDA Maluku hanya dapat terlaksana jika semua pihak dapat satu pikiran dalam mengambil keputusan bersama.dan sehingga Maluku dapat  keluar dari status daerah miskin di Indonesia.

"Maluku harus dibangun secara jujul dan adil. Koordinasi dengan DPR dan instasi terkait dapat menentukan langkah pencegahan.  Kami siap bersinergi dengan seluruh kabupaten kota sehingga semua pihak dapat memanfaatkan sumber daya manusia dan alam maluku," ujar dia. 

Dikatakan, sinergi dengan semua elemen masyarakat dan pemerintahan merupakan bentuk nyata kebersamaan guna melayani masyarakat Maluku hingga menjadi maju SDA dan SDM nya.

"Kepala daerah harus sinergi dengan seluruh stakeholder dan seluruh kementerian. Juga berhubungan dengan pengusaha, termasuk koordinasi dengan TNI dan Polri. sebab jika tidak semua usaha akan sia-sia," ujar dia. 

Selanjutnya calon wagub, Barnabas Orno menyatakan visi dan misi terkait SDM dan SDA pada program mereka memimpin maluku dimulai dari penyelenggaraan pendidikan, kesehatan dan ekonomi yang baik.

"Kita dukung  pratisipasi sekolah dengan siapkan kartu pintar untuk anak-anak hingga jalani pendidikan dari SD hingga universitas. Sementara kesehatan akan ditingkatkan dengan kartu sehat. Kita juga buat program pembedayaan dan ekonomi masyarakat sehigga ciptakan lapangan pekerjaan," tutur mantan Bupati Maluku Barat Daya ini. (Albert Batlayeri)

Agustinus Utuwaly Buka Kegiatan Libur Ceria Anak

Posted: 23 Jun 2018 10:37 PM PDT

Agustinus Utuwaly Buka Kegiatan Libur Ceria Anak
SAUMLAKI, LELEMUKU.COM – Wakil Bupati Maluku Tenggara Barat (MTB), Provinsi Maluku, Agustinus Utuwaly, S.Sos membuka kegiatan "Libur Ceria Anak" Jemaat Gereja Protestan Maluku (GPM) Seira, Kecamatan Wermaktian, pada Minggu (10/6).

Menurut rilis media Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) Pemerintah Daerah (Pemda) MTB melalui akun profil facebooknya, kegiatan yang melibatkan 400 anak dan remaja ini bertujuan untuk mengisi masa libur sekolah anak dengan materi serta pengalaman rohani yang bersifat kreatif dan edukatif. 

Turut hadir dalam acara pembukaan itu, Kt. MPK Tanimbar Selatan (Tansel), para pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait serta camat Wermaktian.

Kegiatan ini sendiri dijadwalkan berlangsung selama empat hari dari Minggu (10/6) hingga Kamis (14/6). (Laura Sobuber)

Said Assagaff dan Andreas Rentaubun Siap Majukan Maluku

Posted: 23 Jun 2018 10:22 PM PDT

Said Assagaff dan Andreas Rentaubun Siap Majukan Maluku
AMBON, LELEMUKU.COM - Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku nomor urut 1, Said Assagaff dan Anderias Rentanubun dengan jargon Santun menyatakan siap memajukan Provinsi Maluku.

"Kalau dikaitkan dengan angka kebahagiaan yang tinggi, Indeks demokrasi yang sudah tinggi. Jangan bikin demokrasi ini mundur. Maluku tidak boleh mundur lagi, Maluku harus maju terus. Cari pemimpin yang berpengalaman, pilih nomor satu, SANTUN," ujar Assagaff dalam  closing statementnya pada debat publik kedua Pilgub Maluku periode 2018-2023 di gedung Baileo Siwalima di Karang Panjang, Kota Ambon pada Rabu (20/6). 

Dikatakan, Sumber Daya Manusia (SDM) dan Sumber Daya Alam (SDA) di Maluku akan diberikan perhatian kepada generasi muda.

"Kita telah bicara tentang sumber daya manusia dan sumber daya alam. Mari kita didik anak-anak kita untuk menjemputnya. Anak-anak kita harus berdaya saing yang tinggi. Mari bangun SDM maluku yang religus, yang berbudaya, yang tangguh, yang ulet, yang santun, yang berdaya saing dan profesional," ujar dia.

Pasangan yang diusung Partai Golkar, Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sosial (PKS) ini mengatakan visi misi dalam membangun SDM Maluku itu ditindaklanjuti dengan beberapa cara. 

"Yakni fasilitasi kerukunan umat beragama yang rukun adil dan jujur. Fasilitasi lembaga pendidikan dan pelatihan agar anak-anak generasi maluku dapat tempat didaerah sendiri dan bersaing secara nasional dan internasional dan peningkatan profesional  sehingga pengelolaan SDM dapat baik dan merata," papar Assagaff.

Hal ini dikuatkan oleh calon Wagub, Anderias Rentanubun  dengan mengatakan tata kelola manajemen SDM dan SDA harus disiapkan melalui kanal pembiayaan, pemasaran, teknologi dan industri yang dekat dengan sumber daya alam yang melibatkan partisipasi masyarakat Maluku.

"Pembangunan  SDM lewat teknologi modern harus dilakukan melalui bimtek (bimbingan teknis) pada tenaga sarjana. Sebab saat ini SDA harus dekat dengan pusat industri dengan bahan baku, sehingga kita dapat putuskan rantai transportasi," ujar dia . (Albert Batlayeri)

Suko Pranoto Hadiri Tradisi Baku Pukul Menyapu di Mamala dan Morella

Posted: 23 Jun 2018 09:35 AM PDT

Suko Pranoto Hadiri Tradisi Baku Pukul Menyapu di Mamala dan Morella
AMBON, LELEMUKU.COM - Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XVI/Pattimura Mayjen TNI Suko Pranoto dengan didampingi oleh beserta sejumlah pejabat teras Kodam XVI/Pattimura turut menghadiri acara tradisi baku pukul menyapu, yang diselenggarakan oleh Desa Mamala dan Desa Morella di Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku, yang dipusatkan di dua tempat  yaitu di Stadion Mini Hatusela di Halaman Masjid Negeri Mamala dan Stadion Baku Pukul Sapu Lidi Kapaha di Belakang Masjid Morella pada Jumat (22/06).

Setibanya di tempat transit yang telah disediakan panitia di perbatasan Negeri Mamala dan Morella, Pangdam beserta rombongan disambut oleh Raja Negeri Mamala dan Raja Negeri Morella, setelah itu melaksanakan Sholat Zhuhur di Masjid Al-Muhhin Negeri Mamala.

Berdasarkan sejarah, pukul manyapu adalah salah satu wisata budaya di Negeri Mamala dan Negeri Morella yang hanya diselenggarakan setahun sekali setiap tanggal 7 Syawal dalam penanggalan Islam atau 7 hari setelah lebaran Hari Raya Idul Fitri.

Tradisi ini bermula ketika peperangan antara VOC melawan Kapitan Tulukabessy untuk mempertahankan Benteng Kapahaha. Dalam peperangan yang dimenangkan oleh VOC, Sang Kapitan berhasil meloloskan diri dari penangkapan. Walau berhasil lolos, banyak sekali pasukan Sang Kapitan yang ditawan untuk dijadikan Sandera VOC.

Demi membebaskan pasukannya, Sang Kapitan rela menyerahkan diri. Setelah menyerahkan diri, VOC menjatuhi hukuman gantung kepada Kapitan Tulukabessy. Untuk memperingati peristiwa tersebut, pasukan Kapitan Tulukabessy yang tersisa mengambil lidi enau dan saling mencambuk hingga tubuh mereka mengeluarkan darah.

Inilah asal muasal kenapa tradisi Baku Pukul Menyapu diselenggarakan yang merupakan simbol perlawanan terhadap penjajahan dan kecintaan terhadap tanah air.

Sebelum dimulai, pukul manyapu biasanya akan dibuka dengan beberapa pertunjukan, seperti tarian, atraksi bambu gila, dan teaterikal perjuangan Kapitan Tulukabessy. Acara ditandai dengan masuknya peserta ke arena pertunjukan yang dipimpin oleh Ketua Adat  Desa Mamala dan Morella. Tradisi ini mengundang banyak perhatian wisatawan lokal maupun asing karena keunikan yang seru dan seram.

Ketika pertempuran selesai, pemuda kedua desa tersebut menggobati lukanya dengan menggunakan getah pohon jarak. Ada juga yang mengoleskan minyak nyualaing matetu (minyak tasala) dimana mujarab untuk mengobati patah tulang dan luka memar.

Tradisi Pukul Manyapu dipandang sebagai alat untuk mempererat tali persaudaraan masyarakat di Desa Mamala dan Desa Morella.

Turut hadir pada acara tersebut Plt Gubernur Maluku, Danlanud Pattimura, Wadanlantamal IX/Ambon, dan Bupati Maluku Tengah dan Danrem 151/Binaiya. (Pendam16)

Polres MTB Siap Amankan Pilgub Maluku 2018

Posted: 23 Jun 2018 08:36 AM PDT

Polres MTB Siap Amankan Pilgub Maluku 2018
SAUMLAKI, LELEMUKU.COM – Kepala Kepolisian Resor (Polres) Maluku Tenggara Barat (MTB), Provinsi Maluku, AKBP Raymundus Andhi Hedianto, SIK menyatakan pihaknya siap mengamankan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Maluku tanggal 27 Juni 2018.

"Polres siap mengamankan Pilkada Serentak 2018, khususnya di Kabupaten MTB," ujar dia saat memaparkan kesiapan Operasi Mantap Praja Siwalima 2018 Pengamanan Pilgub Maluku 2018 di ruang rapat Polres MTB, pada Jumat (22/6).

Dari kegiatan itu Kapolres Raymundus memaparkan tentang Ploting Personil, Pergeseran Pasukan (Serpas), Pergeseran Personil, Kuat Personil dan Pola pengamanan, Skema penyelenggaraan dan pengamanan pada tiap-tiap Tempat Pemungutan Suara (TPS), wilayah rawan karena susah komunikasi, transportasi dan tidak ada sinyal, data personil yang melaksanakan pengamanan TPS dan Daftar Pemilih (DP) Tambahan.

Ploting personil yang tergabung dalam Bawah Kendali Operasi (BKO) dari Kepolisian Daerah (Polda) Maluku yaitu Brimob sebanyak 40 personil dan Gabungan Staf sebanyak 30 personil serta  20 personil dari Yonif 734/SNS Saumlaki, 186 personil dari Kodim 1507 Saumlaki, 10 personil dari Lanal Saumlaki dan 10 personil dari Satuan Radar 245 Saumlaki.

Serpas pada masing-masing kecamatan diantaranya Kecamatan Selaru berjumlah 26 personil ditambah 18 kotak suara, Kecamatan Wermaktian berjumlah 26 personil ditambah 18 kotak suara, Kecamatan Wuarlabobar berjumlah 22 personil ditambah 15 kotak suara, Kecamatan Tanimbar Utara (Tanut) berjumlah 41 personil ditambah 18 kotak suara, Kecamatan Yaru berjumlah 41 personil ditambah 10 kotak suara, Kecamatan Molu Maru berjumlah 8 personil ditambah 5 kotak suara.

Selanjutnya, di Kecamatan Tanimbar Selatan (Tansel) berjumlah 70 personil ditambah 62 kotak suara, Kecamatan Wertamrian berjumlah 25 personil ditambah 17 kotak suara, Kecamatan Kormomolin berjumlah 18 personil ditambah 10 kotak suara, Kecamatan Nirunmas berjumlah 21 personil ditambah 13 kotak suaran dan di Polres MTB berjumlah 13 personil ditambah 10 kotak suara.

Untuk pergeseran personil dan logistic dijadwalkan sudah bergeser ke Kecamatan Molu Maru dan Kecamatan Wuarlabobar pada H-4 (23/6), Kecamatan Yaru, Selaru dan Wermaktian pada H-3 (24/6) serta untuk Kecamatan Tansel, Wertamrian, Kormomolin, Nirunmas dan Larat pada H-2 (25/6) dengan menggunakan bantuan kapal dari Pemerintah Daerah (Pemda), kapal Polair, Kapak Kodim, Truk AL, Truk Yonif dan Bus Dinas Perhubungan (Dishub).

Ia pun meminta Pemda dan KPU menperjelas data DP tambahan yang berjumlah 1.800 jiwa yang bersumber dari pemilih pemula dan anak sekolah agar mempermudah pihaknya dalam melakukan pengamanan di setiap TPS dan menghindari terjadinya kecurangan serta  hal-hal yang tidak diinginkan.

"Ini bisa menimbulkan suatu konflik karena disinilah nantinya ada masyarakat yang akan komplen, untuk itu saya mohon bantuannya," pinta Kapolres.

Selain itu Ia juga mengungkapkan temuan lain yaitu adanya pendobolan identitas yaitu pendobolan nama, NIK serta tanggal lahir yang sama dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) di beberapa Kecamatan.

"Ada nama ganda, NIK beda tapi tapi tanggal lahir sama, ada juga nama ganda tetapi NIK dan tanggal lahir beda serta ada NIK beda tetapi tanggal lahir sama serta nama hampir sama. Ini atsisipasi saya disini, Karena kita mau Pilkada ini berjalan dengan transparan, aman dan tertib," ungkap Kapolres Raymundus.

Pada kesempatan yang sama, Wakil Bupati (Wabup) MTB, Agustinus Utuwaly, S.Sos menyatakan akan menindaklanjuti permintaan Kapolres untuk memastikam kejelasan dari data 1.800 jiwa DP Tambahan, Daftar nama-nama Linmas yang akan bertugas memantau jalannya Pilkada, serta akan mengkoordinasikan penggunaan 2 kapal milik Pemda dalam mendistribusikan logistic dan personil pengamanan.

"Ada dua tanggung jawab kami yaitu soal nama-nama linmas yang nanti tanggung jawabnya kami printahkan Satpol PP dan soal DP tambahan 1.800 jiwa ini menjadi tangung jawab Disdukcapil dan Kesbangpol untuk hari ini juga berkoordinasi dengan KPU,"  kata dia.

Turut hadir juga dalam kegiatan itu Kepala Dinas Kependudukan dan Catan Sipil, Kepala Kesbangpol, Komandan TNI AURI Saumlaki, Komandan Kodim 1507 Saumlaki, Komandan Batalyon Infranteri 734 Satria Nusa Samudera, Pimpinan Sub Den POM Saumlaki, Jajaran Perwira Polres MTB, Panwaslukada MTB dan Awak Media. (Laura Sobuber)

Hari Pertama Kerja, Petrus Fatlolon Sidak ASN Pemkab MTB

Posted: 21 Jun 2018 10:40 AM PDT

Hari Pertama Kerja, Petrus Fatlolon Sidak ASN Pemkab MTB
SAUMLAKI, LELEMUKU.COM –  Bupati Maluku Tenggara Barat (MTB), Provinsi Maluku, Petrus Fatlolon, SH., MH melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) untuk memastikan kehadiran Hari pertama masuk kerja setelah libur bersama paska Hari Raya Lebaran 1439 Hidriah Tahun 2018 dari para Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) MTB, pada Kamis (21/6) pagi.

Menurut Sekretaris Daerah Pemkab MTB, Piterson Rangkoratat, SH kegiatan sidak itu dilaksanakan sejalan dengan surat dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan - RB) Republik Indonesia (RI) yang mewajibkan seluruh Pemerintah Provinsi, Kabupaten dan Kota untuk melaporkan kehadiran para ASN di awal masuk kerja setelah liburan hari raya Idul Fitri Tahun 2018 ini.

"Sidak tadi dalam rangka memastikan kehadiran ASN di setiap SKPD untuk selanjutnya dilaporkan ke Kemenpan di Jakarta," ujar dia kepada Lelemuku.com di ruang kerjanya.

Sekda Rangkoratat mengungkapkan sejak minggu ke dua sebelum menjalankan libur bersama, pihaknya sudah menyampaikan arahan tentang hal-hal yang perluh diperhatikan selama libur bersama dan memberi himbauan agar setelah libur para ASN harus kembali bekerja untuk melaksanakan tugas pokok dan fungsinya (Tupoksi).

Dan dari hasil pemantauan tersebut pihaknya menilai tingkat kehadiran ASN sudah mulai meningkat yaitu mencapai 80 hingga 90 persen kehadiran.

"Hal ini juga membuktikan tingkat kesadaran ASN tentang disiplin ASN dalam pengelolah tugas pokok dan fungsi termasuk penegakan disiplin ASN sudah mulai membaik," ungkap dia.

Rangkoratat menegaskan jika pihaknya sudah mengarahkan Bagian Inspektorat Daerah dan Badan Kepegawaian Daerah untuk menindak beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang kehadirannya di bawah angka persentasi agar segera diberikan sanksi berupa teguran tertulis hingga hukuman disiplin sedang, yang sesuai dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 53 Tahun 2010 Tentang Disiplin ASN.

"Akan diberikan teguran dan apabila masih belum diindahkan akan dilanjutkan dengan pernyataan tidak puas atas ketidakhadiran tersebut. Kalau misalnya masih saja belum mematuhi peraturan disiplin untuk masuk kantor tepat waktu, maka penjatuhan hukuman disiplin sedang. Tahap berikut itu sudah mulai kita berlakukan, kita proses sesuai dengan ketentuan yang berlaku," tegas dia.

Sekda berharap pada hari kedua (22/6) setelah masuk libur bersama, aktifitas pelayanan publik di lingkungan Pemkab MTB sudah harus berjalan normal seperti biasa sesuai dengan bidang tupoksi masing-masing SKPD agar tugas pembangunan di Kepulauan Tanimbar kembali berjalan sesuai dengan rencana kerja yang sudah ditetapkan.

"Mulai pada hari kedua setelah masuk liburan aktifitas pelayanan publik itu sudah mulai berjalan normal di semua SKPD, agar pelaksanaan tugas-tugas pemerintahan dan pembangunan berjalan sesuai dengan rencana kerja yang kita sudah tetapkan" harap dia. (Laura Sobuber)

Hasanuddin Tidak Dicopot dari Wakapolda, Tapi Dapat Promosi Jabatan

Posted: 21 Jun 2018 10:47 AM PDT

Brigjen Hasanuddin Tidak Dicopot, Tapi Dapat Promosi Jabatan
AMBON, LELEMUKU.COM - Kepolisian Republik Indonesia (Polri) menyatakan, Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Maluku Brigjen Pol Hasanuddin tidak dicopot dari jabatannya tetapi mendapat promosi jabatan dari Polda Maluku ke Mabes Polri. 

"Saya koreksi, ada yang mengatakan dicopot. Tidak ada kata-kata dicopot (di dalam telegram Kapolri)," kata Setyo kepada Kompas.com di Mabes Polri, Kamis (21/6). 

Ia menyatakan di dalam telegram Kapolri tidak menyebut tentang ketidaknetralan Hasanuddin. Yang dinyatakan di dalam telegram itu adalah Hasanuddin dibebastugaskan dari jabatan lama dan dimutasi ke jabatan baru. Pertimbangan terkait mutasi pejabat Polri diakui Setyo pasti ada. Mutasi dapat dilakukan karena promosi jabatan dan mutasi tidak promosi. 

"Saya melihat faktanya saja. Ada telegram itu dan itu dilaksanakan," tutur Setyo. 

Sementara itu Polda Maluku lewat Kepala Bidang Humas, Kombes Pol M Roem Ohoirat mengatakan, mutasi Wakapolda bersama beberapa perwira tersebut sudah direncanakan sudah lama sebelum Pilkada berlangsung. 

"Sudah jauh hari sebelum muncul dugaan kampanye Pilkada. Jadi pergantian posisi atau kedudukan di tubuh Polri sudah bisa dan kapan saja bisa terjadi. Dan yang saat ini dimutasi adalah Pak Wakapolda," ujar dia di Mapolda Maluku, Kota Ambon.

Dipastikan mutasi jabatan Wakapolda bersama beberapa perwira ini tidak berhubungan langsung dengan dugaan kampanye di Dobo, Kabupaten Kepulauan Aru. 

"Jadi ini bukan karena kasus kemarin, sebab jika beliau terkait kasus kemarin, beliau sendiri yang dimutasi. Beliau tidak sendirian (dimutasi), tapi ada beberapa (perwira) yang juga dimutasi," tutur dia.

Ohoirat menegaskan terkait dugaan tersebut, Kepolisian selalu mendukung setiap keputusan yang diambil oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). 

"Sementara indikasi kasus kemarin, ada di ranahnya Bawaslu. Biarlah Bawaslu yang lakukan penyelidikan. Sampai terbukti atau tidaknya, kami selalu mendukung bawaslu mengungkap kasus ini," tegas dia.

Lewat Telegram Rahasia (TR) bernomor: ST/1535/VI/Kep/2018 tanggal 20 Juni 2018, Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian mengeluarkan keputusan untuk memutasi Hasanuddin yang sebelumnya menjabat sebagai Wakapolda Maluku menjadi Analis Kebijakan Utama Bidang Bindiklat Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Lemdiklat) Polri. 

Selanjutnya posisi Wakapolda Maluku digantikan oleh Brigjen Akhmad Wiyagus yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri.

Sebelumnya muncul tudingan dari Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane yang  mengklaim Hasanuddin tidak netral dalam mengawal pelaksanaan Pilkada Maluku dengan terlibat dalam kampanye salah satu pasangan calon Gubernur Maluku, yakni Irjen Purnawirawan Murad Ismail yang merupakan mantan Kakor Brimob Polri. (Albert Batlayeri)

Debat Publik ke 2 Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Berjalan Lancar

Posted: 20 Jun 2018 11:58 AM PDT


AMBON, LELEMUKU.COM - Debat pulik kedua pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku berjalan dengan lancar. (*)

 

KPU Maluku Gelar Debat Kedua Paslon Gubernur Maluku di Baileo Siwalima

Posted: 20 Jun 2018 04:02 AM PDT

KPU Maluku Gelar Debat Kedua Paslon Gubernur Maluku di Baileo Siwalima
AMBON, LELEMUKU.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Maluku gelar debat publik kedua dari kandidat pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur Maluku periode 2018-2023 di gedung Baileo Siwalima di Karang Panjang, Kota Ambon pada Rabu (20/6) pukul 20.00 WIT.

Menurut Ketua KPU Syamsul Rifan Kubangun, debat yang mengusung tema tentang sumber daya manusia (SDM) dan sumber daya alam (SDA) Maluku diharapkan dapat menjadi sarana para paslon untuk meyakinkan para pemilih.

"Debat putaran kedua ini merupakan yang terakhir kami berharap bahwa ini dimanfaatkan dengan baik untuk para pasangan calon untuk sama-sama menyakinkan pemilih menyampaikan program visi dan misi, khususnya tentang sumber daya manusia dan sumber daya alam Maluku," ujar dia kepada media di Karangpanjang, Kota Ambon.

Dikatakan panelis yang dihadirkan berasal dari empat rektor perguruan tinggi di Maluku yakni dari Universitas Pattimura (Unpatti), Universitas Kristen Maluku (UKIM), Universitas Darusallam (Unidara) dan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ambon, sehingga pertanyaan yang diajukan dan jawaban dari para kandidat akan akurat dan menarik.

"Hal ini menarik karena ini menjadi ini merupakan bagian penting untuk kita sama-sama tahu program dan visi misi pasangan calon," ujar dia.

Terkait segmen dalam debat, Kubangun mengatakan akan ada lima segmen dengan perubahan juga berkaitan dengan alurnya. Karena, lebih cenderung daripada sisi interaktif antara paslon.

"Nantinya ada pertanyaan,dijawab dan argumentasi dari jawaban yang disampaikan.Selain itu, secara pengamanan juga sudah dikoordinasikan dengan pihak keamanan,dan akan dilaksanakan di Gedung Siwalima,"ujarnya.

Disegmen kedua dan ketiga tambahnya ,ada daftar pertanyaan dari panelis.Jadi panelis ,akan bertanya terkait penajaman visi dan misi ke masing-masing paslon. Durasinya juga berbeda yakni sekitar 90 menit.

Menurut informasi yang dihimpun Lelemuku.com, Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada Maluku sebanyak 1.149.990 pemilih terdiri dari laki-laki 566.266 orang dan perempuan 583.724 orang, tersebar di 1.231 desa/kelurahan, 118 kecamatan pada 11 kabupaten/kota dengan 3.358 TPS.

Diketahui, pasangan petahana Gubernur, Said Assagaff dan Bupati Maluku Tenggara, Anderias Rentanubun dengan jargon Santun berada pada nomor urut 1 diusung Partai Golkar, Partai Demokrat dan PKS.

Pasangan mantan Komandan Korps Brimob, Irjen Pol. Murad Ismael  dan Bupati Maluku Barat Daya (MBD), Barnabas Orno dengan jargon Baileo menempati nomor urut 2 diusung Partai Gerindra, Partai Nasdem,Partai Hanura, PKB, PKP, PPP dan PAN.

Selanjutnya pasangan calon Gubernur dan Wagub Maluku melalui jalur perseorangan, mantan Inspektur IV pada Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan Kejagung, Herman Koedoeboen dan mantan Bupati Seram Bagian Timur (SBT), Abdullah Vanath dengan jargon Hebat berada pada nomor urut 3. (Albert Batlayeri)

Gempa 3,2 dan 4,6 Guncang Laut Banda

Posted: 19 Jun 2018 01:54 PM PDT

Gempa 3,2 dan 4,6 Guncang Laut Banda
SAUMLAKI, LELEMUKU.COM - Telah terjadi gempa bumi tektonik dengan kekuatan 3.2 skala richter (SR) pada Rabu (20/6) pukul 01.44 WIT.

Gempa di tengah Laut  Banda ini terjadi pada koordinat pada 4.15 Lintang Selatan (LS)  dan 128.82 Bujur Timur atau 53 km arah Selatan dari Pulau Ambon dan Kepulauan Lease, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan meski berjarak 88 km Tenggara Kota Ambon, gempa dengan kedalaman 10 km ini tidak berpotensi tsunami. 

Sebelumnya pada Selasa (19/6) pukul 22.59,  gempa dengan magnitudo 4.8 SR menggoncang selatan Laut Banda.

Berada dekat 8 km dari Timurlaut Kota  Tepa, Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) gempa dengan kedalaman 151 km ini juga tidak berpotensi menimbulkan gelombang tsunami. (Albert Batlayeri)

Andap Revianto Siagakan Anggota Selama Debat Pilkada

Posted: 19 Jun 2018 01:18 PM PDT

Andap Revianto Siagakan Anggota Selama Debat PilkadaAMBON, LELEMUKU.COM - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Maluku Irjen Pol. Andap Budhi Revianto, S.I.K, instruksikan anggotanya agar siaga selama Debat pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) baik gubernur maupun kabupaten di Provinsi Maluku yang berlangsung dalam beberapa waktu terakhir ini.

"Saat ini kita sedang stand by dan mengikuti petunjuk Mabes Polri. Kita stand by sampai tanggal 20 , tujuannya jika dibutuhkan dan ada pergerakan pasukan maka akan mudah. Kemarin di Maluku Tenggara ada debat publik dan beberapa pejabat Polda ada yang berangkat kesana untuk melaksanakan eksistensi giat tersebut. Ini menandakan kita siaga dan selalu peka dengan situasi yang ada," ujar Kapolda saat memimpin apel pagi gabungan personil Polda Maluku yang dilaksanakan di Lapangan Upacara Letkol Pol. (Purn.) Chr. Tahapary Tantui, Kota Ambon, Selasa (19/6).

Menurut rilis dari Humas Polda Maluku, Revianto meminta para personil untuk selalu waspada dan peka dengan perkembangan di masyarakat. Sebab pengendalian ketertiban masyarakat selama pilkada berlangsung berada di tangan anggotanya. Sembari menegaskan bahwa tiap anggota polri harus paham dan dapat mengenali tugas dalam mengamankan pilkada dengan baik.

"Personil di lapangan harus lebih peka lagi dengan informasi dan situasi di lapangan, kedepan juga ada banyak tugas-tugas yang harus kita laksanakan dengan baik dan dibutuhkan kesiapan fisik dan mental kita. Kenali semua potensi ancaman yang dapat membahayakan diri kita dan masyarakat yang kita lindung," ujar dia.

Dikatakan, salah satu perubahan situasi masyarakat yang saat ini terjadi adalah kondisi masyarakat yang saat ini sedang demam menonton kejuaraan sepak bola Piala Dunia 2013 di Rusia.

"Ada juga pembukaan piala dunia dan mulai muncul fenomena dimana ada masyarakat yang begadang hingga larut dan sebagainya, potensi gangguan keamanan masyarakat dapat terjadi kapan saja dan di mana saja,"  ungkap Kapolda.

Sehingga ia berharap agar anggotanya harus siap dan jeli dalam melihat perubaha situasi saat ini. Termasuk juga antisipasi serangan-serangan teror oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab.

"Sebab rata-rata personil polri yang di serang di lapangan itu karena polisinya tidak siap atau tidak siaga," pungkas dia. (Albert Batlayeri)

Polda Maluku Larang Pengibaran Bendera Negara Peserta Piala Dunia 2018

Posted: 20 Jun 2018 04:19 AM PDT

Polda Maluku Larang Pengibaran Bendera Negara Peserta Piala Dunia 2018
AMBON, LELEMUKU.COM - Kepolisian Daerah (Polda) Maluku menghimbau para penggemar sepak bola yang saat ini sedang mengalami demam Piala Dunia (World Cup) 2018 di Russia agar dapat mematuhi peraturan negara yang berkaitan dengan pengibaran bendera negara lain.

"Bertepatan dengan berlangsungnya penyelenggaraan kejuaraan sepak bola piala dunia saat ini, dimana banyak terlihat dimasyarakat yang melakukan pengibaran bendera kebangsaan asing  sebagai dukungan atau fans terhadap negara tertentu, maka di sampaikan hal hal sebagai berikut," ujar rilis dari Polda Maluku pada Rabu (20/6) malam.

Penggunaan bendera kebangsaan asing di wilayah Republik Indonesia diatur di dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 41 Tahun 1958 Tentang Penggunaan Bendera Kebangsaan Asing, dimana isi PP tersebut antara lain: Yang dimaksud dengan menggunakan bendera kebangsaan asing ialah mengibarkan, memasang dan membawa bendera itu di muka umum. ( Pasal 1 ayat 4 )

Pada pasal 1 ayat 2 berbunyi, Warga negara Indonesia dapat menggunakan bendera kebangsaan asing dalam hal dan di tempat tersebut  terdapat kunjungan kepala Negara, wakil kepala negara atau perdana mentri negara tersebut dan atas anjuran atau ijin kepala daerah.

Sementara pada pasal 1 ayat tiga mengatakan, Bendera kebangsaan asing dapat pula digunakan pada kesempatan-kesempatan lain dengan izin Kepala Daerah, jika menurut pendapatnya pada kesempatan-kesempatan itu bendera kebangsaan asing layak digunakan, seperti pada pertemuan-pertemuan internasional. Penggunaan bendera kebangsaan asing itu dilakukan pada tempat-tempat di mana diadakan kesempatan-kesempatan tersebut.

Selanjutnya pada pasal 8 ditegaskan, Barang siapa melanggar ketentuan tersebut, dihukum dengan hukuman kurungan selama lamanya tiga bulan.

Berdasarkan hal hal tersebut diatas, Polda Maluku menyampaikan kepada masyarakat Maluku bahwa, pengibaran bendera kebangsaan asing yang dilakukan sebagai dukungan atau fans terhadap negara peserta piala dunia tertentu, merupakan pelanggaran terhadap ketentuan sebagaimana tersebut diatas.

"Atas hal tersebut, Polda Maluku menghimbau kepada masyarakat agar tidak mengibarkan bendera kebangsaan lain yang tidak sesuai dengan ketentuan aturan tersebut. Bagi mereka yang telah terlanjur mengibarkan, dihimbau agar segera menurunkannya," tulis rilis tersebut. (Albert Batlayeri)

Yasin Payapo Hadiri Baksos Sunatan Massal AKABA Jakarta di Waisala

Posted: 19 Jun 2018 12:00 PM PDT

Yasin Payapo Hadiri Baksos Sunatan Massal AKABA Jakarta di Waisala
WAISALA, LELEMUKU.COM - Bupati Seram Bagian Barat (SBB) Provinsi Maluku, Drs. M. Yasin Payapo, M.Pd bersama istri, Sarifah Payapo yang didampingi oleh Sekertaris Daerah SSB Mansur Tuharea, SH, dan sejumlah Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) SBB menghadiri dan membuka Kegiatan Baksi Sosial Sunatan Massal Lembaga Arisan Katong Baku Dapa (AKABA) Jakarta di Gedung Baileo Upulatu Desa Waisala, Kecamatan Gorom Timur.

Dalam sambutannya, Bupati memberikan apresiasi positif kegiatan yang dilakukan oleh Pengurus AKABA Jakarta yang telah Membantu masyarakat Kecamatan Waisala dan Sekitarnya untuk melakukan sunatan Massal.

"Kiranya melalui kegiatan khitanan disaat ini akan memberikan motivasi, inspirasi bagi kita semua untuk sama-sama bergandeng tangan, bekerja, berjuang, membangun, memajukan dan bikin bae daerah ini demi mewujudkan masyarakat yang religious, maju, mandiri, dan sejahtera," ungkap dia pada rilis Diskominfo SBB pada Selasa (19/6).

Untuk itu, Bupati meminta dukungan, bantuan, partisipasi dan dukungan doa semua lapisan masyarakat kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Seram Bagian Barat agar dapat melaksanakan seluruh tugas-tugas pemerintahan, pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat dengan baik sesuai harapan masyarakat, untuk kemajuan dan kemakmuran kita bersama.

Sebab pembangunan daerah bukan ansi menjadi taggungjawab pemerintah Daerah Saja, melainkan menjadi tugas dan tanggungjawab seluruh element masyarakat di Kabupaten yang berjulukan Saka Mesee Nusa baik itu yag ada didalam daerah maupun yang ada terpencar di rantau.

Katanya pula, melalui khitan seorang anak sejak dini diajarkan mengenai pentingnya kesehatan dan kebersihan Badan, yang berfungsi untuk mempermudah dan mempercepat proses pembersihan fisik sebagai salah satu syarat sahnnya ibadah, khususnya yang berkaitan dengan air seni.

"Saya mewakili masyarakat Seram Bagian Barat memberikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi bagi pengurus ABAKA Jakarta yang telah mendedikasikan sebagian rezekinya untuk membantu melaksanakan acara khitanan bagi anak-anak dari keluarga yang ekonominya pas-pasan." Ucap Bupatt.

Sementara itu Bupati menegaskan bahwa tantangan pebangunan daerah ini kedepan sangat kompleks, olehnya perlu sinergitas kemitraan daerah tetap berkomitmen secara bertahap akan mempercepat program pembangunan untuk Kase Bae Seram Bagian Barat. (DiskominfoSBB)

TNI dan Polri Amankan Pelaku Penganiaya Warga Desa Kailolo di Rohomoni

Posted: 19 Jun 2018 10:26 AM PDT

TNI dan Polri Amankan Pelaku Penganiayaan Warga Desa Kailolo di RohomoniAMBON, LELEMUKU.COM - Aparat TNI dan Polri amankan pelaku penganiayaan warga Desa Kailolo, Kecamatan Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku berinisial WS (23)  pada Senin (18/6) petang ke Polres Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease.

WS yang merupakan warga Desa Rohomoni ini ditangkap setelah diketahui menjadi pelaku penyerangan warga Kailolo bernama bernama Mahfud Marasabessy (30) pada pukul 14.15 WIT.

Menurut informasi yang diterima Lelemuku.com, pelaku yang duduk di depan Gang Gangga, Desa Rohomoni melihat korban yang menggunakan sepeda motor merk Mio dari Desa Kabauw menuju desa tersebut.

Pelaku kemudian menghentikan korban dan langsung melakukan penganiayaan berupa pembacokan menggunakan parang ke arah kepala korban, sehingga korban mengalami luka sobek di kepala.

Mengetahui dirinya diserang, korban kemudian menyelamatkan diri menuju ke Pelabuhan desa tersebut. Namun karena terluka parah, korban terjatuh dan diselamatkan oleh beberapa warga desa yang kemudian mengungsikan korban ke Rumah Sakit Tulehu menggunakan speedboat.

Sementara pelaku kemudian diamankan warga desa ke Pos Brimob didesa tersebut. Selanjutnya 3 personil Brimo BKO Rohomoni dan 3 personil satgas TNI Kostrad 515 di Kabauw menyerahkan pelaku ke Polsek Tulehu dan kemudian  ditahan di Polres Pulau Ambon untuk menjalani pemeriksaan dan penyelidikan. (Albert Batlayeri)

Agustinus Utuwaly Buka Kegiatan Pendampingan Perpustakaan Desa Tahun 2018

Posted: 18 Jun 2018 05:30 AM PDT

Agustinus Utuwaly Buka Kegiatan Pendampingan Perpustakaan Desa Tahun 2018SAUMLAKI, LELEMUKU.COM – Wakil Bupati (Wabup) Maluku Tenggara Barat (MTB), Provinsi Maluku, Agustinus Utuwaly, S.sos membuka kegiatan pendampingan bagi pengelolah perpustakaan desa tahun 2018, pada Rabu (6/6).

Kegiatan ini berlangsung di Aula Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten MTB dan dijadwalkan akan berjalan selama dua hari, yaitu Rabu (6/6) hingga Kamis (7/6), dengan mengikutsertakan 37 orang peserta dari enam kecamatan di Kepulauan Tanimbar.

Dari rilis media Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) Pemerintah Daerah (Pemda) MTB melalui akun profil facebooknya, Wabup Utuwaly mengatakan perpustakaan telah menduduki peringkat terpenting dalam perkembangan dunia saat ini, namun jika dibandingkan dengan daerah lain di Indonesia maka minat baca masyarakat Maluku, khususnya di Bumi Duan Lolat ini masih rendah.

"Minat baca masyarakat Maluku dan MTB pada khususnya masih rendah, bila dibandingkan dengan daerah lain di Indonesia," kata dia saat menyampaikan sambutan.

Utuwaly menekankan agar kebiasaan gemar membaca, cinta buku dan rindu perpustakaan tidak sekedar hanya menjadi slogan belaka tetapi harus menjadi budaya dan terus dikembangkan dalam rangka mempersiapkan generasi muda dari putra-putri Tanimbar sebagai kader dan calon pemimpin bangsa di masa depan.

Selanjutnya, ia pun mengajak seluruh stackeholder, terutama para peserta untuk memanfaatkan kesempatan yang tersedia agar mampu dikembangkan secara baik dengan harapan bersama-sama Pemda MTB dapat mewujudkan budaya gemar membaca di seluruh Tanimbar yang semakin berkembang di masa yang akan datang.

"Melalui program Perpustakaan Desa ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang baik dan dapat dikembangkan menjadi pusat pelayanan informasi dan ilmu pengetahuan bagi masyarakat di wilayah pedesaan," tutup Wabup Utuwaly. (Laura Sobuber)

Agustinus Utuwaly Sidak ASN di Seira

Posted: 18 Jun 2018 12:00 AM PDT

Agustinus Utuwaly Sidak ASN di Seira
SAUMLAKI, LELEMUKU.COM – Wakil Bupati (Wabup) Maluku Tenggara Barat (MTB), Provinsi Maluku, Agustinus Utuwaly, S.sos didampingi Sekretaris Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) MTB dan Camat Wermatian melakukan Inspeksi Mendadak (sidak) untuk mengecek kehadiran Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kota Seira, Kecamatan Wermaktian, pada Kamis (31/5).

"Wakil Bupati MTB Agustinus Utuwaly, S.Sos, melakukan sidak untuk mengecek tingkat kehadiran ASN di ibu kota Seira," kata rilis media Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) Pemerintah Daerah (Pemda) MTB melalui akun profil facebooknya.

Dari hasil sidak tersebut, Wabup mendapati ada beberapa guru yang terlambat hadir di sekolah. Menyikapi hal itu, Wabup segera melakukan pertemuan dengan para ASN di dua tempat yang berbeda, yaitu di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Seira dan di kantor Kecamatan Wermaktian.

"Alhasil, banyak guru yang kedapatan terlambat datang di sekolah," ungkap rilis itu.

Dalam arahannya Wabup Utuwaly menegaskan kepada seluruh ASN tentang pentingnya penegakkan kedisiplinan dari seorang ASN yang adalah abdi negara dan menjelaskan tentang  sanksi bagi ASN yang melanggar aturan.

"Dalam arahannya Wakil Bupati menegaskan pentingnya penegakkan displin, berikut sanksinya,"tutup rilis Humas tersebut. (Laura Sobuber)

Pemda MTB Gelar Rapat Lintas Sektor Menjelang Lebaran 2018

Posted: 17 Jun 2018 11:30 PM PDT

Pemda MTB Gelar Rapat Lintas Sektor Menjelang Lebaran 2018
SAUMLAKI, LELEMUKU.COM - Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB), Provinsi Maluku menggelar rapat lintas sektoral dan Instansi terkait kebutuhan menjelang Lebaran 1439 Hijriah, pada Rabu (6/6).

Rapat tersebut dilaksanakan di ruang rapat Wakil Bupati MTB, Agustinus Utuwaly, S.Sos dan dihadiri oleh perwakilan dari Kepolisian Resor (Polres) MTB, para Tokoh Agama dan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait .

Dari rilis media Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) Pemerintah Daerah (Pemda) MTB melalui akun profil facebooknya, rapat tersebut langsung dipimpin oleh Asisten III Bidang Administrasi Umum, Ryhard S. Matatula, SP. M.Si dengan pembahasan beberapa hal penting yang berkaitan dengan kebutuhan menjelang maupun saat Hari Raya Idul Fitri 1439 Hijriah Tahun 2018 ini.

Beberapa topik itu, diantaranya strategi pengamanan oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan  Kepolisian Republik Indonesia (POLRI), ketersediaan stok pangan dari sembilan bahan pokok (sembako) SKPD terkait, penyediaan sarana transportasi baik darat maupun laut dari Dinas Perhubungan (Dishub) MTB, ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) dari PT. Pertamina Saumlaki dan kerukunan umat beragama di Kepulauan Tanimbar.

Kemudian hasil dari pertemuannya adalah TNI dan POLRI akan bekerjasama untuk mengamankan Hari Raya Idul Fitri dan Malam Taqbiran, stok sembako selama bulan puasa terpenuhi, BBM tersedia, Pihak Penyelenggara Pelabuhan akan terus mengingatkan warga yang ingin berlibur pada saat libur lebaran agar berhati-hati dengan kondisi cuaca yang terkadang ekstrim dan ajakan ketua MUI MTB kepada seluruh elemen masyarakat agar ikut menjaga Kamtibmas di Bumi Duan Lolat. (Laura Sobuber)

Dispenbud MTB Sosialisasi Tanimbar Cerdas Berkarakter di Makatian

Posted: 17 Jun 2018 11:24 PM PDT

Dispenbud MTB Sosialisasi Tanimbar Cerdas Berkarakter di MakatianSAUMLAKI, LELEMUKU.COM – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dispenbud) Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB), Provinsi Maluku melakukan sosialisasi gerakan Tanimbar Cerdas Berkarakter di Desa Makatian, Kecamatan Wermaktian, pada Selasa (11/6).

Menurut rilis media yang diterima Lelemuku.com, kegiatan sosialisasi tersebut merupakan sosialisasi ke 45 yang dipimpin oleh Kepala Dispenbud, Ir. Lieke Tan, MS. Kegiatan tersebut diawali dengan acara penyambutan adat oleh tua-tua adat, Pemerintah Desa (Pemdes) dan seluruh pelaku pendidikan dari desa itu. Kemudian, kegiatan berlanjut dengan rombongan menuju ke balai desa untuk doa pengucapan syukur oleh Pihak Gereja Jemaat Makatian. 

Kemudian, Dispenbud MTB melakukan kunjungan kerja ke setiap sekolah serta perumahan guru mulai dari sekolah tingkat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang berjumlah dua sekolah, Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pentama (SMP). 

Dari kunjungan tersebut dilaporkan hampir seluruh bangunan sekolah mengalami kerusakan di bagian atap yang berdampak ke bagian dinding dan plafon dari gedung sekolah tersebut. Selain itu, masalah tenaga guru juga menjadi hambatan terbesar karena tenaga guru tetap hanya berjumlah dua orang, yang dibantu oleh tenaga kontrak.

"Masalah tenaga guru menjadi hambatan tersendiri karena berjumlah dua dan dibantu tenaga kontrak untuk bekerja melayani para peserta didik yang jumlahnya tidak seimbang dengan jumlah siswa," kata rilis itu. (Laura Sobuber).

Polres Buru Gelar Aper Gabungan Jelang Malam Takbiran di Namlea

Posted: 17 Jun 2018 09:00 PM PDT

Polres Buru Gelar Aper Gabungan Jelang Malam Takbiran di Namlea
NAMLEA, LELEMUKU.COM -  Jajaran Kepolisian Resor (Polres) Buru, Provinsi Maluku menggelar apel gabungan bersama personel TNI dan Kompi 3 Brimob Den A Pelopor, apel Pelaksanaan Pengamanan malam takbiran termasuk lebaran besok berjalan aman. Apel pengecekan pengamanan Malam Takbiran dipimpin oleh Kapolres Pulau Buru AKBP. Adityanto Budi Satrio, SH, S.I.K, M.H dan Dandim 1506 Namlea pada Kamis (14/6).

Pelaksanaan pengamanan malam takbiran adalah bagian dari operasi terpusat Ketupat 2018 sebagai garda terdepan keamanan dan pelayanan masyarakat tugas tersebut harus dijalankan dengan penuh rasa tanggung jawab.

Untuk pengamanan malam takbiran sendiri, Polres Buru beserta Gabungan TNI dan Kompi Brimob namlea mengerahkan sedikitnya 250 Personel. Ratusan Personel ini nantinya akan disebar disejumlah titik khususnya yang menjadi pusat keramaian masyarakat dan rawan konflik.

Terkait pengamanan Kapolres Pulau Buru mengatakan bahwa pihaknya selalu siap dalam memberikan pengamanan dan pelayanan kepada masyarakat baik itu pada malam takbirran maupun hari raya idul fitri.

Selain itu pihaknya juga siap amankan mudik maupun masyarakat yang berwisata diwilayahnya, sehingga seluruh masyarakat bisa merayakan lebaran secara aman dan nyaman.

"Sudah menjadi tradisi bagi umat muslim di Indonesia khususnya Kota Namlea menjelang hari kemenangan . masyarakat melakukan kegiatan takbir baik ditempat ibadah maupun dilaksanakan dengan berkeliling sebagai wujud sukacita namun pelaksanaan takbiran tahun ini tidak melaksanakan pawai namun takbiran dilaksanakan di tiap-tiap Masjid namun kita tetap melaksanakan pengamanan yang sudah menjadi tugas pokok kita " ungkap Kapolres Buru

Selain itu Kapolres menambahkan agar personil TNI Polri tetap waspada, jaga kewibawaan, serta selalu siap siaga, jangan lengah dan selalu bekerja dengan penuh rasa tanggung jawab. (HumasPoldaMaluku)

Agustinus Utuwaly Tinjau Pembangunan PLTD di Wuarlabobar

Posted: 17 Jun 2018 08:30 PM PDT

Agustinus Utuwaly Tinjau Pembangunan PLTD di Wuarlabobar
SAUMLAKI, LELEMUKU.COM – Wakil Bupati (Wabup) Maluku Tenggara Barat (MTB), Provinsi Maluku, Agustinus Utuwaly, S.sos didampingi Camat Wuarlabobar Rein Sainuka, S.Sos meninjau langsung pembangunan gedung dan perumahan Pembangkit Listrik Tenaga Disel (PLTD) di Desa Wunlah, Kecamatan Wuarlabobar, pada Jumat (1/6).

"Wakil Bupati MTB Agustinus Utuwaly, S.Sos meninjau Pembangunan Gedung dan Perumahan PLTD Kecamatan Wuarlabobar," kata rilis media Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) Pemerintah Daerah (Pemda) MTB melalui akun profil facebooknya.

Utuwaly pun berharap pembangunan fasilitas dari PLTD itu bisa secepatnya rampung agar masyarakat di Kecamatan tersebut dapat segera menikmati akses penerangan listrik yang menjadi impian seluruh masyarakat disana.

Selanjutnya, Wabup Utuwaly juga melakukan pertemuan dan pembinaan terhadap seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Aparatur Pemerintah Desa (Pemdes) dari kecamatan tersebut tentang penegakkan kedisiplinan seorang abdi negara beserta sanksinya.

"Wabup melakukan tatap muka sekaligus pembinaan terhadap ASN dan Aparatur Pemerintah Desa, terkait penegakan disiplin," ungkap rilis.

Turut hadir dalam kegiatan itu, Tokoh Agama, Tokoh masyarakat dari setiap desa di Kecamatan Wuarlabobar, yaitu dari Desa Kilon, Abat, Labobar, Wunlah, Karatat, Awear Rumgeur, Watmasa, Lingada, Teineman, Wabar dan Romlus. (Laura Sobuber)
Bagi ke WA Bagi ke G+